Minggu, 15 Juni 2014

faktor penyebab perut laki-laki buncit

Faktor-faktor penyebab perut buncit dijabarkan sebagai berikut :
1. Makan Berlebih
Mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sederhana, gula halus, vetsin, dan makanan-makanan yang mengandung lemak secara berlebihan bisa membuat tubuh menyimpan lemak. Akibatnya perut akan rawan buncit dan tentunya mengganggu kesehatan juga.

2. Gaya hidup
Gaya hidup sekarang yang menganut faham serba praktis dan instan juga turut mempengaruhi kesehatan tubuh anda. Banyak produk-produk makanan instan yang diiklankan setiap hari, membuat orang tertarik untuk mencobanya, padahal belum tentu produk tersebut sehat bagi tubuh. Anda dianjurkan untuk benar-benar selektif terhadap pemilihan makanan.

3. Penggunaan obat-obatan
Obat-obatan seperti pil KB atau obat lainnya yang dapat memicu produksi hormon estrogen dapat memicu perut buncit. Hal ini dikarenakan hormon estrogen mudah mengikat lemak.

4. Genetik
Yang perlu juga anda ketahui adalah bahwa perut buncit bisa disebabkan pula karena faktor genetik atau juga keturunan. Ada orang-orang yang sejak kecil mempunyai kecenderungan untuk menjadi gemuk, serta mempunyai proses metabolisme yang lebih lambat.

5. Penuaan
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa semakin bertambahnya umur, metabolisme tubuh juga ikut melambat. Metabolisme yang melambat ini biasanya terjadi karena massa otot yang ikut berkurang dan biasa dialami ketika usia seseorang diatas 30 tahun. Anda dianjurkan untuk menjaga tubuh anda dengan berolahraga secara teratur sehingga untuk menghindari timbunan lemak pada tubuh anda.

makanan yang dapat mengatasi perut buncit

Sebagian besar pria khususnya yang tengah memasuki usia 30 tahunan biasanya akan menghadapi persoalan klasik, yaitu perut yang mulai buncit. Beragam cara banyak dilakukan kaum adam demi mengecilkan perut yang semakin lama semakin membuncit. Ada yang mulai rajin ke pusat kebugaran, rutin melakukan olahraga-olahraga tertentu, hingga menerapkan pola makan yang sehat. Penerapan gaya hidup tersebut tampaknya memang akan memberikan dampak positif. Dan, agar hasilnya lebih maksimal, alangkah baiknya jika cara-cara tersebut dikombinasikan, seperti melakukan olahraga secara teratur yang kemudian diimbangi dengan mengonsumsi makanan-makanan yang sehat.

Menurut sebuah artikel yang ditulis laman Healthmeup, Sabtu, 17 Mei 2014, apabila anda benar-benar ingin mendapatkan perut ideal atau bahkan six pack dalam waktu yang relatif singkat, anda sebaiknya mengonsumsi makanan-makanan sehat berikut ini, diantaranya adalah :

1. Almond
Selain dapat mengurangi rasa lapar, kacang almond bisa membantu pembentukan otot. Makanan sehat ini mengandung vitamin E. Sebuah penelitian telah membuktikan bahwa almond banyak membantu seseorang dalam menurunkan berat badan serta juga dapat mencairkan lemak di bagian perut dengan cepat.

2. Kacang Kacang memiliki manfaat dalam membakar lemak, membantu pembentukan otot, dan melancarkan pencernaan. Kacang juga kaya akan serat yang dapat membersihkan usus dan melancarkan pencernaan.

3. Bayam
Bayam adalah makanan yang rendah kalori namun kaya serat dan vitamin, serta bisa membantu pembentukan otot pada bagian perut dengan baik.

4. Alpukat Alpukat mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu membakar lemak pada bagian perut. Alpukat juga kaya akan vitamin, mineral, dan nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan perut dan tubuh secara keseluruhan.

 5. Telur
Telur kaya akan protein dan vitamin B12 yang dapat membantu tubuh dalam memecah sel-sel lemak di bagian perut.

6. Apel
Buah apel mengandung serat yang tinggi sehingga membantu perut terasa kenyang lebih lama, membantu pembakaran lemak, serta meningkatkan metabolisme tubuh.
Itulah beberapa makanan sehat yang bisa anda konsumsi jika ingin mendapatkan perut yang rata dan berat badan yang ideal. Hal ini tentunya juga harus diimbangi dengan rajin berolahraga serta gaya hidup yang sehat. Semoga artikel ini bermanfaat.

dikutip dari :via Tempo | image : atlantablackstar.com

makanan yang dapat menyembuhkan insomnia

Makanan yang dapat mempercepat tidur

Berikut ini ada beberapa makanan yang dapat membantu memudahkan seseorang untuk tidur. Makanan-makanan tersebut juga dapat memberikan bantuan untuk masalah insomnia yang dialami, bahkan tanpa menggunakan obat penenang sekalipun. Apa saja itu? Simak ulasannya berikut ini..

Makanan yang kaya akan kalsium
Susu merupakan salah satu minuman kaya kalsium yang baik bagi tubuh. Bahkan, susu hangat merupakan ‘obat’ insomnia yang sering direkomendasikan. Pertanyaannya adalah, bagaimana kalsium dapat membantu seseorang untuk tidur dengan mudahnya? Jawabannya adalah dengan meningkatkan produksi melatonin.
Melatonin adalah neurohormon yang memberikan kontribusi untuk siklus tidur-bangun. Hormon ini akan dilepas pada malam hari. Hormon antioksidan ini juga membantu menenangkan aktivitas otak dan mempermudah seseorang untuk tidur. Kalsium bukanlah satu-satunya kandungan dari susu yang memberikan manfaat untuk mempermudah tidur. Susu juga kaya akan tryptophan, sejenis asam amino yang akan dijelaskan di sesi berikutnya.
Selain susu, ada beberapa makanan lainnya yang kaya akan kalsium seperti yogurt rendah lemak, kacang almond, bayam, kubis, dan ara.

Makanan yang kaya akan magnesium
Magnesium adalah nutrisi lain yang dapat meningkatkan kualitas tidur seseorang. Bahkan, para ahli kesehatan menyarankan bahwa kadar kalsium tidak boleh ditingkatkan tanpa juga meningkatkan kadar magnesium. Hal ini karena tanpa magnesium, kadar kalsium yang tinggi dapat menyebabkan pengendapan batu kalsium pada organ tubuh yang berbeda. Magnesium berperan untuk menutup saluran kalsium dari sel-sel saraf yang pada akhirnya akan mengurangi transmisi saraf. Ketika hal tersebut terjadi dalam neuron dari sistem saraf pusat, maka akan menghasilkan efek menenangkan yang dapat membantu mempermudah tidur. Apabila terjadi di luar otak, maka akan melemaskan otot-otot.
Hal ini bisa menjadi jawaban mengapa kekurangan magnesium dapat menyebabkan sindrom kaki gelisah dan kejang otot. Gerakan-gerakan tak terkendali ini dapat mengganggu tidur di malam hari dan menyebabkan insomnia. Oleh karena itu, makanan kaya magnesium dapat mendorong seseorang untuk tidur nyenyak.
Hubungan antara magnesium dan tidur nyenyak sebenarnya sudah lazim dijumpai pada bayi. Oleh karena itu, magnesium tidak hanya meningkatkan durasi tidur, tetapi juga meningkatkan efisiensi tidur. Efek ini memungkinkan untuk lebih tidur nyenyak dan perasaan menyegarkan setelah bangun tidur.
Makanan-makanan yang mengandung magnesium bisa dijumpai pada beras merah, sayuran berdaun hijau, almond, jambu, biji labu, dan biji bunga matahari.

Makanan yang mengandung L-Tryptophan
L-tryptophan merupakan asam amino esensial yang memainkan peran ganda dalam kimia otak. Di satu sisi, asam amino digunakan sebagai prekursor terhadap sintesis niasin, salah satu jenis vitamin B. Niasin dapat mengurangi depresi dan kecemasan, dua penyebab umum dari terjadinya insomnia. Studi menunjukkan bahwa suplementasi niasin dapat meningkatkan kualitas tidur.
Kembali lagi ke masalah tryptofan, mekanisme bagaimana triptofan dapat meningkatkan kualitas tidur perlu melibatkan serotonin dan melatonin. Melatonin diproduksi dari triptofan melalui reaksi 4 langkah dengan serotonin sebagai perantaranya. Serotonin adalah neurotransmitter yang dikenal dapat meningkatkan mood atau suasana hati. Hal ini pada akhirnya dapat mempermudah seseorang untuk tidur dengan menghilangkan depresi yang dialaminya.
Melatonin, bagaimanapun, adalah hormon yang dilepaskan dari kelenjar pineal pada malam hari dan secara langsung akan mempercepat tidur. Umumnya melatonin juga digunakan sebagai suplemen makanan dan obat tidur.
Makanan yang mengandung triptofan adalah susu dan produk susu, kedelai dan berbagai produk kedelai lainnya, telur, makanan laut, lentil dan kacang-kacangan, sereal yang dimasak, dan beras merah.

Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks
Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks diketahui berperan baik terhadap siklus tidur harian. Di sisi lain, makanan rendah karbohidrat diketahui dapat menyebabkan insomnia. Sebaliknya, karbohidrat kompleks dapat membuat perut kenyang lebih lama. Selain itu, makanan karbohidrat kompleks mengandung banyak gizi dan dapat meningkatkan kualitas tidur seseorang. Makanan berkarbohidrat kompleks bisa ditemukan pada biji-bijian, sayuran, sereal, dan gandum utuh.
Makanan-makanan berkarbohidrat kompleks juga dapat memberikan tambahan manfaat karena rendah glisemik. Ini berarti bahwa makanan-makanan tersebut menawarkan tingkat glukosa yang lebih stabil sehingga mencegah terjadinya insomnia. Karbohidrat kompleks juga mengandung triptofan yang juga dapat mempermudah tidur seseorang.

Makanan yang kaya akan Vitamin B
Vitamin B adalah vitamin yang paling penting untuk kesehatan tidur. Kekurangan vitamin B diketahui menyebabkan insomnia. Karena vitamin B adalah kofaktor untuk beberapa enzim penting, maka vitamin B penting bagi kesehatan secara umum. Vitamin ini dapat meningkatkan gangguan mood, mengurangi kecemasan dan mempromosikan tidur dengan merangsang aktivitas serotonin, dopamin, GABA (gamma aminobutyric acid) dan melatonin.
Makanan sumber vitamin B termasuk hati, ginjal, daging sapi, telur, ikan, sayuran berdaun, ragi, tepung gandum, beras merah, oatmeal, kacang-kacangan, biji-bijian, makanan laut dan unggas.


via progressivehealth.com | image : chughtailab.com